Jumat, 08 April 2011

Daging Sapi Aceh


Daging sapi di Aceh masih terkenal sangat mahal (untuk ukuran daging sapi Indonesia, jangan membandingkan dengan produk Sapi dari Australia atau New Zealand untuk kelas I). harga rata - rata Daging sapi kualitas bagus di Aceh (khususnya BAnda Aceh) adalah
Rp 80,000 - Rp 100,000. Secara umum disadari produksi Sapi Aceh masih kurang sehingga dengan permintaan yang tinggi menyebabkan harga daging sapi meningkat khususnya pada hari - hari besar keagamaan Islam (mayoritas penduduk Aceh adalah Muslim). Saat ini ada beberapa daging sapi Import yang telah masuk ke Aceh dan dengan patokan harga yang lebih murah yaitu 1 kg Rp 70,000 - Rp 65,000.  Secara kualitas daging sapi tersebut baik tetapi secara budaya masyarakat belum begitu tertarik membelinya disebabkan belum umum dijual di tempat penjualan daging. yang kedua masalah rasa adanya perbedaaan rasa dan kekenyalan dagingnya, jika sapi Aceh dagingnya sedikit keras dan manis karena masih banyak sapi yang berasal dari Aceh diurus dengan cara melepas sapi sehingga pakannnya adalah rumput liar dan dedaunan (seperti pisang dan sebagainya), sedangkan sapi yang diurus secara intensif mendapat pasokan tambahan tetap dan kadangkala mendapat tambahan vitamin dan perangsang makan sehingga pertumbuhannya menjadi lebih cepat dan juga menggunakan bibit unggul. kadanglkala peternak sapi juga menambahkan konsentrat pada bahan makanan sapi tersebut sehingga sapi menjadi cepat gemuk / naik berat badannya. untuk konsumen saat ini kembali kepada selera dan keuangan mereka, jika ingin sapi yang Aceh silakan beli dan jika ingin sapi yang khusus digemukkan ( seperti ayam potong) juga dapat membeli tentu dengan harga yang lebih murah. sedikit tambahan secara umum banyak penjual makanan seperti restoran dan lainnya menggunakan daging dari sapi hasil penggemukan dengan alasan yang cukup sederhana, yang pertama mendapat harga yang lebih murah kadangkala diskon dan yang kedua dengan daging yang lebih empuk jika memasaknya maka akan lebih cepat matang seperti rendang dan lain sebagainya. akhirnya satu kesimpulan konsumen adalah raja, silahkan memilih dan menikmatinya...sapi lokal atau sapi pendatang...?

2 komentar:

  1. Mahal juga ya sapi lokal. Emang beda banget ya rasanya dg import ? Tks infonya, bagus banget infonya

    BalasHapus
  2. emang mahal...rasanya memang lebih enak khususnya kalo dimasak masakan khas Aceh seperti Kuah Blang (kari yang dimasak campurannya daging+ nangka atau buah pisang muda atau batang pisang muda), bisa juga untuk daerah Pidie masak putih...umh yummi...dan lainnya, tetapi sedikit informasi kalau di pantai barat dan aceh tengah ke atas mereka lebih suka daging kerbau...dan harganya juga lebih mahal, walaupun tidak semahal harga kerbau di Toraja...:)

    BalasHapus